Morning routine

Morning Routine

Morning routine alias rutinitas pagi, perlukah bagi semua orang?

Pada saat menjadi karyawan, memiliki morning routine rasanya nggak perlu diperdebatkan. Saya bangun pagi, bikin kopi, mandi, bersiap ke kantor. Sesederhana itu.

Saat menjadi freelancer, morning routine saya jelas jadi berubah. Karena tidak ada kewajiban untuk bangun pagi, kecuali jika ada appointment di pagi hari, tentunya.

Jadinya ya saya nggak punya rutinitas yang disebut morning routine lagi.

Kecuali saat saya rajin jalan kaki demi mencapai tujuan berjalan kaki sejauh 27 km ini. Sebulan lebih morning routine saya terbentuk. Bangun subuh, bersiap jalan, mampir beli sarapan di jalan pulang, buka-buka laptop sambil mengeringkan keringat, lalu mandi pagi.

Tapi bulan Oktober ini saya memutuskan rehat dulu dari jalan kaki (iya, saya banyak alasan). Mungkin bulan depan saya mulai lagi aktivitas jalan kaki pagi hari itu.

Mungkin juga tidak.

Mungkin juga mulai besok saya kembali menjalankan rutinitas pagi saya.

Kalau mencari di Google soal morning routine, mayoritas artikel berisi resep morning routine kalau kita mau jadi orang sukses.

Jadi, kalau mau sukses harus punya morning routine?

Menurut tulisan ini sih, tidak semua orang harus punya morning routine.

Menurut saya, tergantung juga definisi sukses itu apa. ‘Kan beda-beda bagi setiap orang, ya.

Memang sih, jika saya bandingkan keseharian saya saat punya rutinitas pagi jalan kaki, versus keseharian saya yang sakpenake seperti bulan Oktober ini, terasa bedanya.

Memiliki morning routine, bagi saya, mempermudah jalan saya menjalani hari.

Namanya juga rutinitas, jadi ya kegiatannya pasti sama, itu-itu saja. Jadinya otak nggak perlu berpikir berat musti ngapain, karena tinggal menjalani rutinitas saja.

Dan rutinitas itu menjadi awal perjalanan yang ringan dan menyenangkan.

Jadi, sepertinya punya morning routine itu baik buat saya.

Jelas, rutinitas pagi itu berbeda untuk setiap orang. Tergantung pada situasi dan kondisi (pegawai kantoran vs self-employed, misalnya), dan juga jam biologis.

Dan lagi, tidak ada aturan khusus yang menyebutkan morning routine itu dimulai jam berapa.

Buat yang mudah bangun pagi, morning routine mereka bisa dimulai jam 4 atau jam 5 pagi, misalnya.

Buat saya, morning routine dimulai jam 7 (kecuali, sekali lagi, saat saya rajin jalan kaki). Sah-sah saja.

Yang penting tidak jadi beban. Karena kalau pagi-pagi sudah berbeban, susah membayangkan sisa hari akan seperti apa.

Morning routine kamu, seperti apa?

Share:

Facebook
Twitter
LinkedIn
Indonesia darurat judi online

Indonesia Darurat Judi Online!

Mengikuti perkembangan zaman, sekarang perjudian muncul muncul dalam bentuk online. Popular istilah “judol” alias “judi online”, dan banyak pihak yang resah melihat fenomena ini tegas berkata: Indonesia darurat judi online!

Read More »

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

On Key

Tulisan Terbaru