Tokoh-tokoh minimalisme

Gaya Hidup Minimalis: Belajar dari Para Tokoh Minimalisme

Beberapa kali saya menulis tentang gaya hidup minimalis yang saya terapkan. Kali ini, saya ingin membahas minimalisme secara lengkap. Ini adalah tulisan ketiga dari 3 bagian.

Setelah memahami apa itu gaya hidup minimalis, kita akan mencoba menengok profil tokoh yang tersohor sebagai penggerak minimalisme. Tak terhitung lagi banyaknya tokoh minimalisme yang menggemborkan gaya hidup minimalis ini.

Kali ini, saya akan menyoroti tiga profil saja. Eh, ada bonus satu lagi, sih. Oya, jadi empat praktisi gaya hidup minimalis yang bisa kamu temukan di tulisan kali ini, yang semoga saja bisa menjadi sumber inspirasi bagimu.


1. Joshua Fields Millburn dan Ryan Nicodemus (The Minimalists)

theminimalists
Sumber gambar: www.theminimalists.com

Joshua Fields Millburn and Ryan Nicodemus, yang lebih dikenal sebagai The Minimalists, adalah dua individu yang telah menginspirasi banyak orang dengan perjalanan mereka dari kesuksesan di dunia korporat menuju menjadi advokat minimalisme.

Mereka menemukan bahwa meskipun memiliki segalanya secara material, mereka merasakan kekosongan dan kekecewaan yang mendalam. Pada titik tersebut, mereka memutuskan untuk merenungkan kembali nilai-nilai mereka dan menjalani hidup yang lebih sederhana dan bermakna.

Perjalanan mereka terasa begitu berpengaruh karena mereka membagikan pengalaman pribadi mereka melalui buku, dokumenter, dan podcast yang menginspirasi.

Buku pertama mereka, “Minimalism: Live a Meaningful Life”, menjadi sangat populer karena menggambarkan perjalanan mereka dan memberikan wawasan tentang filosofi minimalisme.

Mereka juga merilis dokumenter berjudul “Minimalism: A Documentary About the Important Things” yang menyoroti dampak konsumerisme berlebihan pada kehidupan kita dan memberikan perspektif tentang kebahagiaan yang muncul dari hidup dengan lebih sederhana.

The Minimalists juga memandu podcast yang sangat populer dan menyentuh berbagai aspek kehidupan minimalis. Melalui podcast mereka, mereka berbagi cerita, wawasan, dan saran praktis tentang bagaimana mengadopsi gaya hidup minimalis dan menghadapi tantangan yang mungkin terjadi sepanjang perjalanan.

Filosofi minimalisme yang mereka anut menekankan pentingnya fokus pada hal-hal yang benar-benar penting dalam hidup. Mereka mengajarkan tentang mengurangi kekacauan, baik secara fisik maupun mental, dengan mempertimbangkan setiap kepemilikan dan aktivitas yang kita lakukan.

Dalam pandangan mereka, minimalisme adalah tentang memberikan nilai yang lebih besar pada hubungan, pengalaman, dan pertumbuhan pribadi daripada pada benda material.


2. Marie Kondo

Marie Kondo adalah seorang tokoh terkenal dalam dunia minimalisme melalui metode decluttering dan pengorganisasian yang dikenal sebagai metode KonMari. Metode ini telah menginspirasi jutaan orang di seluruh dunia untuk mengubah cara mereka memandang dan mengelola barang-barang di rumah mereka.

Salah satu karya paling terkenal dari Marie Kondo adalah bukunya yang berjudul The Life-Changing Magic of Tidying Up. Buku ini menjadi sangat populer karena memberikan panduan praktis tentang bagaimana mengurangi kekacauan dan menciptakan ruang yang rapi dan harmonis di rumah.

marie kondo
Sumber gambar: Instagram/Marie Kondo

Dalam buku tersebut, Marie Kondo membagikan prinsip-prinsipnya yang berpusat pada penghargaan atas barang-barang yang kita miliki dan hanya menyimpan barang-barang yang benar-benar membangkitkan kebahagiaan dan memberikan nilai dalam hidup kita.

Ia juga menekankan pentingnya menghormati barang-barang yang kita buang dengan mengucapkan terima kasih pada mereka sebelum kita melepaskan mereka dari kehidupan kita.

Dengan pendekatannya yang unik dan cerdas, Marie Kondo telah mempengaruhi gerakan minimalis dan menjadikan metode KonMari sebagai alat yang efektif untuk merapikan rumah dan meningkatkan kesejahteraan emosional.

Dia telah berhasil mempopulerkan minimalisme di seluruh dunia dengan bukunya yang diterjemahkan ke dalam banyak bahasa dan menjadi bestseller di berbagai negara.

Pengaruh Marie Kondo dalam gerakan minimalis sangat signifikan. Dengan metode KonMari, dia telah membantu banyak orang untuk meraih kebebasan dari kekacauan dan stres yang ditimbulkan oleh barang-barang yang tidak diperlukan.

Dia mengajarkan pentingnya memahami nilai sebenarnya dari barang-barang kita dan memberi kita alat praktis untuk membuat keputusan bijaksana tentang apa yang harus kita simpan dan apa yang harus kita buang.

Kontribusinya dalam mempopulerkan minimalisme telah membantu banyak orang untuk mengubah cara mereka melihat dan mengelola kekayaan material mereka, dengan memberikan inspirasi untuk hidup dengan lebih sadar dan terorganisir.


3. Leo Babauta (Zen Habits)

leo babauta 1000px
Sumber gambar: www.uog.edu

Leo Babauta adalah seorang penulis terkenal dan pendiri blog Zen Habits yang telah menginspirasi banyak orang dengan perjalanan minimalisnya.

Dalam perjalanan hidupnya, Leo Babauta berhasil mengubah gaya hidupnya yang penuh dengan kekacauan menjadi kehidupan yang lebih sederhana, produktif, dan penuh kebahagiaan.

Melalui blog-nya, Zen Habits, Leo Babauta berbagi pemikiran, wawasan, dan praktik-praktik yang dapat membantu orang dalam mencapai kehidupan minimalis.

Dia menulis dengan penuh kebijaksanaan tentang pentingnya kesederhanaan dalam semua aspek kehidupan kita. Tulisannya berfokus pada topik-topik seperti kehadiran saat ini, produktivitas yang efektif, kebiasaan yang baik, dan mengurangi kekacauan di lingkungan fisik dan mental.

Leo Babauta menekankan pentingnya mempraktikkan kesadaran dan mengintegrasikannya ke dalam kehidupan sehari-hari.

Dari tulisan-tulisannya, kita bisa belajar memperlambat langkah, meluangkan waktu untuk merasakan setiap momen, dan menjadi sadar terhadap pikiran, emosi, dan tindakan kita. Melalui pendekatan ini, kita akan terdorong untuk hidup dengan lebih sederhana, mengurangi stres, dan menemukan kedamaian dalam kesederhanaan.

Selain itu, Leo Babauta juga berbicara tentang produktivitas yang berpusat pada nilai-nilai.

Dia mengajarkan pentingnya menentukan prioritas yang jelas, fokus pada tugas yang benar-benar penting, dan menghilangkan gangguan yang tidak perlu. Dengan mengadopsi pendekatan ini, dia membantu orang untuk mencapai kehidupan yang lebih produktif tanpa merasa terbebani oleh pekerjaan dan tanggung jawab yang berlebihan.

Salah satu daya tarik dari Leo Babauta adalah pendekatannya yang penuh kebijaksanaan dalam mencari keseimbangan dan kebahagiaan dalam hidup minimalis.

Dia berbagi pengalaman pribadinya tentang bagaimana dia menemukan kepuasan dalam hal-hal sederhana, seperti menghabiskan waktu bersama keluarga, menikmati alam, dan menjalani hidup dengan penuh kesadaran.

Dia mendorong orang untuk menemukan apa yang benar-benar penting dalam hidup mereka dan menjalani kehidupan yang sesuai dengan nilai-nilai itu.

*****

Sebenarnya ada satu lagi tokoh yang saya kagumi. Saya pernah menulis posting tentang Annienygma di sini. Annie konsisten menerapkan minimalisme dalam hidupnya, dengan gaya hidup frugal yang ketat. Sungguh memotivasi kaum minimalis mendang-mending seperti saya ini.

Bagaimana, apakah nama-nama di atas bisa menginspirasi kamu untuk mulai mengadopsi gaya hidup minimalis? Stay tuned di blog Balepoint ini untuk inspirasi-inspirasi lainnya tentang minimalisme.

f78f6e08 e739 4fa8 853b 2e389113fecb.jpg

Pengin hidup lebih teratur ala Marie Kondo? Kamu bisa beli buku “The Life-Changing Magic of Tidying Up” ini sebagai langkah awalmu bergaya hidup minimalis. Sung, segera ATC!

Share:

Facebook
Twitter
LinkedIn
Gaya hidup minimalis

Kembali ke Minimalisme

Awal-awal blog ini rilis, saya sering menulis tentang minimalisme. Tapi tahun-tahun belakangan ini, terus terang saya sudah tidak begitu minimalis lagi. Banyak alasan dan cerita

Read More »
Gelandangan

Tips Menjadi Gelandangan Bermartabat Saat Pandemi

Disclaimer: Tulisan ini sebenarnya sudah siap di awal Oktober 2020, tepat ketika saya bereksperimen menjadi gelandangan bermartabat saat pandemi. Tapi karena menjaga perasaan teman-teman dan kekasih saya dan orang-orang yang sayang sama saya, akhirnya tulisan ini tertunda penayangan. Akhirnya saya terbitkan sekarang, sekadar untuk rekam jejak saja.

Read More »

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

On Key

Tulisan Terbaru